Buku Saku Etika Imam Dan Makmum Di Dalam Shalat (Pustaka Ibnu Umar)

Penerbit: Pustaka Ibnu Umar


  • 11.500,00
Ongkos kirim dihitung saat checkout


Buku Saku Etika Imam Dan Makmum Di Dalam Shalat

Syaikh Sa’id bin ‘Ali bin Wahf al-Qahthani, Pustaka Ibnu ‘Umar

Shalat adalah rukun Islam yang terpenting setelah dua kalimat syahadat, pelaksanaannya pun harus mengikuti tuntunan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Di dalam buku saku ini pembaca dituntun untuk mengetahui bagaimana etika saat menjadi imam atau menjadi makmum, etika yang dengannya shalat akan lebih sempurna terutama terkait dengan permasalahan shalat berjama’ah. Di dalam buku saku ini pun dijelaskan beberapa kesalahan dalam shalat berjama’ah yang masih banyak dilakukan oleh sebagian kaum muslimin karena keawamannya terhadap syari’at.

Jangan Lupakan Ini ...

Adzan berkumandang menyambut kita, hendaknya kita mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, termasuk penampilan. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

يَا بَنِي آدَمَ خُذُواْ زِينَتَكُمْ عِندَ كُلِّ مَسْجِدٍ

“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid.” (Surat al-A’raaf: 31).

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ تَطَهَّرَ فِي بَيْتِهِ ثُمَّ مَشَى إِلَى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللهِ لِيَقْضِيَ فَرِيضَةً مِنْ فَرَائِضِ اللهِ كَانَتْ خَطْوَتَاهُ إِحْدَاهُمَا تَحُطُّ خَطِيئَةً وَالْأُخْرَى تَرْفَعُ دَرَجَةً

“Barangsiapa yang bersuci dari rumahnya kemudian berjalan ke salah satu rumah dari rumah-rumah Allah (masjid) untuk menunaikan salah satu dari kewajiban-kewajiban yang Allah wajibkan, maka kedua langkahnya salah satunya akan menghapus dosa dan langkah yang lainnya akan mengangkat derajatnya.” (HR. Muslim 1553)

Keutamaan Shaf Awal

Sebagian masyarakat kita sudah terdidik untuk terdepan dalam meraih dunia dan terakhir dalam meraih akhirat. Terbukti saat mereka melakukan shalat berjama’ah. Tidak ada rasa optimisnya untuk meraih posisi di depan, bahkan cenderung “Monggo” (mempersilahkan orang lain) untuk maju ke shaf pertama. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

خَيْرُ صُفُوفِ الِرجَالِ أَوِّلُهَا وَشَرُّهَا آخِرُهَا وَخَيْرُ صُفُوفِ النِسَاءِ آخِرُهَا وَشَرُّهَا أَوَّلُهَا

“Sebaik-baik shaf laki-laki adalah yang pertama dan seburuk-buruknya adalah yang terakhir. Sebaik-baik shaf wanita adalah yang terakhir dan seburuk-buruknya adalah yang pertama.” (HR. Muslim 440)

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam juga pernah bersabda:

لَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِي الصَّفِّ الْمُقَدَّمِ لاَسْتَهَمُوْا

“Seandainya mereka mengetahui keutamaan (pahala) yang diperoleh dalam shaf yang pertama, niscaya mereka akan mengundi untuk mendapatkannya.” (HR. al-Bukhari, no. 721 dan Muslim, no. 437)

Bagaimana Menata shaf antara Imam dan Makmum yang Sama-Sama Wanita?

Hukum asalnya wanita tidak shalat berjama’ah di masjid, namun bila terjadi yang demikian, maka yang disyari’atkan adalah sebagai berikut, Dari Raithah al-Hanafiyah, dia mengatakan: “’Aisyah dulu pernah mengimami para wanita dan beliau berdiri (sejajar) dengan mereka ketika melaksanakan shalat wajib.” (HR. ‘Abdur Razak, ad-Daruquthniy, al-Hakim dan al-Baihaqi)

Dan subhanallah … sekarang ini ada masjid yang khusus didirikan untuk wanita, agar mereka tidak bercampur baur dengan laki-laki. Salut dah!

Buku Saku Etika Imam Dan Makmum Di Dalam Shalat, Penulis Syaikh Dr. Said bin Ali bin Wahf al-Qohthoni, Penerbit Pustaka Ibnu Umar, format buku softcover, tebal buku 64 halaman, ukuran buku 9 cm x 14 cm, berat buku 100 gram, Harga Rp. 11.500,-


Kami Juga Merekomendasikan