Buku Panduan Praktis Haji dan Umrah (Aqwam)

Penerbit: Aqwam


  • 70.000,00
Ongkos kirim dihitung saat checkout


Buku Panduan Praktis Haji dan Umrah

Oleh: Ustadz Abu Ismail, Aqwam Jembatan Ilmu

Alhamdulillah, buku Pedoman Praktis Haji dan Umrah dapat diterbitkan. Semoga buku sederhana ini dapat membantu kaum muslimin dalam menjalankan rukun Islam yang kelima. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَا أَيُّهَا النَّاسُ خُذُوا مَنَاسِكَكُمْ فَإِنِّى لاَ أَدْرِى لَعَلِّى لاَ أَحُجُّ بَعْدَ عَامِى هَذَا

“Wahai manusia, ambilah manasik kalian (dariku), karena sesungguhnya aku tidak mengetahui mungkin saja aku tidak berhaji setelah tahun ini.” (HR. Muslim dan lafazh ini dari riwayat an-Nasai).

Buku ini dimaksudkan untuk memudahkan umat Islam dalam mengamalkan hadits di atas. Sebab, syarat agar ibadah diterima oleh Allah adalah: ikhlas dan ittiba’ (sesuai tuntunan Rasulullah).

Penyusun berusaha untuk mengintisarikan dari hal-hal yang terkesan rumit dalam fikih, menjadi mudah dipahami dan diamalkan. Kami banyak merujuk kepada kitab; yaitu al-Mughni fi Fiqh al-Hajj wal Umrah karya Sa’id bin Abdul Qadir Basyanfar, yang memaparkan muqaranah (perbandingan) madzhab-madzhab secara baik dan adil. Didukung ilustrasi yang baik, semoga lebih membuat kesan panduan haji yang selama ini rumit, menjadi lebih mudah.

Secara umum, buku ini terbagi menjadi dua pembahasan, yaitu:
1.    Kelompok Definisi: ada dua pembahasan, yaitu:

Definisi Haji dan Definisi Umrah. Pada bagian ini mungkin masih terkesan normatif dan belum praktis. Namun hal ini tetap penting sebagai dasar yang harus diketahui.

  1. Kelompok Praktis, terdiri dari:

Manasik Umrah dan Manasik Haji.

Bentuk praktik diasumsikan Haji Tamattu’. Pada bagian ini kami ingin jama’ah haji mendapatkan tuntunan secara bertahap tapi tidak bertele-tele sejak keluar rumah hingga kembali lagi dari tanah suci untuk berhaji. Ilustrasi dibuat menjadi semacam agenda harian.

  1. Kelompok Do’a

Do’a-do’a yang dicantumkan adalah do’a yang akan sering digunakan saat menjalankan rangkaian ibadah haji. Mulai dari do’a keluar rumah, naik kendaraan, ihram, masuk Mekah, Thawaf, Sa’i, Wukuf, dan rangkaian ibadah Haji dan Umrah lainnya, sehingga kembali ke rumah dan mendo’akan orang yang berziarah / berkunjung.

Keutamaan Haji dan Umrah

Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Iringilah ibadah haji dengan (memperbanyak) ibadah umrah (berikutnya), karena sesungguhnya keduanya dapat menghilangkan kefakiran dan dosa-dosa sebagaimana alat peniup besi panas menghilangkan karat pada besi, emas dan perak. Dan tidak ada (balasan) bagi (pelaku) haji yang mabrur melainkan Surga.” (Hadits ini dikeluarkan oleh Imam at-Tirmidzi; 810, dan an-Nasa-i; 5/115, dan Ahmad; 6/185).

Satu hal yang semestinya untuk tidak diremehkan, yakni mempersiapkan bekal biaya dari jalur yang halal. Sebab Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya Allah Maha Baik, dan Ia tidak menerima kecuali hal yang baik…” (HR Muslim, 1015)

Buku Panduan Praktis Haji Dan Umrah Penerbit AQWAM, Buku cetak edisi softcover full colour/warna, ukuran 11,5 x 15 cm, 158 halaman, dan dengan berat 414 gram. Penulis: Abu Ismail, Penerbit: Aqwam Jembatan Ilmu harga Rp. 70.000,-


Kami Juga Merekomendasikan