Buku Kamus Jama’ Taksir Indonesia-Arab Dan Arab-Indonesia

Penulis M. Muslikhin, Penerbit Trimus Press

Apakah Anda sedang mempelajari bahasa Arab? Tentunya, kamus tebal sudah menemani ruang belajar Anda? Bagaimana halnya dengan kamus seukuran saku atau yang kecil semisal dengannya? Buku ini jawabannya. Praktis untuk dibawa kemana saja, memudahkan Anda untuk meraup keuntungan sekali jalan. Istilah populernya sih, “Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.” Keren banget kan?

Nah, seumpama Anda sudah mengenal mufrad dan mutsanna, maka setelahnya Anda akan mengenal jama’ (baca: jamak). Jama’ artinya lebih dari satu alias banyak. Sebagai contoh: Buku bahasa Arabnya Kitaabun (bentuk tunggal / mufrad), sedangkan jama’ nya adalah Kutubun. Dan contoh-contoh lainnya.

Keutamaan menggunakan kamus ini akan memudahkan Anda untuk mengetahui jama’ dari berbagai kata benda. Semakin banyak Anda menghafalnya, maka sudah dipastikan Anda akan mempunyai kosa kata yang banyak dalam keseharian Anda. Itu sungguh luar biasa, Masya Allah.

Mari kita dengarkan nasehat penulisnya di awal pertemuan, “Mufradat (kosa kata) merupakan salah satu hal yang paling penting dalam berbahasa Arab, khususnya untuk meningkatkan maharat al-kalam (kemampuan berbicara) kita. Orang yang berbicara pasti menggunakan mufradat. Memahami qawaid (tata bahasa) tanpa menghafalkan mufradat, tentu akan menghambat dalam berbicara bahasa Arab. Sebaliknya, orang yang kurang paham qawaid tapi banyak hafalan mufradatnya. Tentu bisa berbicara walaupun masih ada kesalahan.”

Penulis melanjutkan, “Dalam bahasa Arab, ada kata tunggal dan kata jama’. Uniknya, jama’ dalam bahasa Arab ada dua bentuk yakni yang beraturan dan ada yang tidak beraturan, yang sering kita kenal dengan istilah Jama’ Taksir. Dan yang tidak beraturan inilah yang paling banyak dalam bahasa Arab. Sering kita temui pelajar rata-rata menghafalkan kata bentuk tunggal, dan mereka merasa kesulitan ketika mencari jama’ taksirnya … Dengan adanya Kamus Kecil Jama’ Taksir ini, insya Allah sangat membantu dan memudahkan kita untuk mencari bentuk jama’nya suatu kata.”

Apalagi keutamaan kamus ini? Kamus Saghir Jama’ Taksir ini telah ditashih oleh tim ahli yakni Ustadz M. Makin Ubaidillah, Lc dan Ustadz Faridz Adha, Lc. Dan satu hal yang menarik lainnya ialah penyusun sisipkan kata-kata mutiara dalam setiap pergantian alphabetis / hijaiyah (halaman akhir huruf A (kata yang berawalan huruf A) menuju halaman huruf (kata berawalan B) dan seterusnya. Sukses untuk semuanya! Aamiin.

Buku Kamus Jama’ Taksir Indonesia-Arab - Arab-Indonesia, Penulis M. Muslikhin, Penerbit Trimus Press, format buku softcover, tebal buku 160 halaman, ukuran buku 10.5 x 16 cm, berat buku packing +/- 200 gram, Harga Rp. 35.000,-