Buku Iqro' Klasikal

KH. As’ad Humam, Team Tadarus AMM

Buku heroik pada tahun 1990-an M, saat menjamurnya Taman Pendidikan al-Qur’an (TPQ) di mana-mana. Biasanya kelas bermula selepas Ashar dan berhenti di waktu senja. Bejibun anak berduyun-duyun mendatangi madrasah sore hanya untuk tujuan mulia, yakni belajar al-Qur’an. Buku Iqra / Iqro disusun secara sistematis dari jilid 1-5, dan mulai mengalami perubahan ke arah yang lebih baik dari tahun ke tahun (baca: revisi penyempurnaan penyajian). Tentunya metode seperti ini ada kurang atau lebihnya, bagi yang pernah menjadi guru TPQ tentu bisa mendeskripsikannya.

عَنْ عُثْمَانَ – رضى الله عنه- عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ «خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ» رواه البخاري

Dari Ustman bin Affan radhiyallahu ‘anhu, beliau  berkata: Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah yang belajar al-Quran dan mengajarkannya.” (Hadits riwayat Bukhari)

Keutamaan mana lagi yang lebih besar dari hal ini?

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

{ إِنَّ الدُّنْيَا مَلْعُونَةٌ مَلْعُونٌ مَا فِيهَا إِلَّا ذِكْرُ اللَّهِ وَمَا وَالَاهُ وَعَالِمٌ أَوْ مُتَعَلِّمٌ }

“Dunia itu terlaknat dan segala yang terkandung di dalamnya pun terlaknat, kecuali orang yang berdzikir kepada Allah, yang melakukan ketaatan kepada-Nya, seorang ‘alim atau penuntut ilmu syar’i.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah. Dalam Shahihul Jami’, Syaikh al-Albani mengatakan hadits ini hasan)

Tentu Anda tidak ingin mendapat laknat dari Allah, laknat bermakna menjadikan terusir dan jauh dari rahmat Allah. Mendekatlah kepada Allah dengan amalan-amalan Shalih, di antara bentuk amal shalih adalah membaca al-Qur’an.

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin al-Ash radhiyallahu ‘anhu berkata:

“عليكم بالقرآن فتعلموه وعلموه ابناءكم، فإنكم عنه تسألون، وبه تجزون، وكفى به واعظاً لمن عقل”رواه أبو عبيد القاسم بن سلام في فضائل القرآن

“Wajib bagi kalian  (untuk memperhatikan) al-Qur’an, maka pelajarilah dan ajarkanlah dia kepada anak-anak kalian. Karena kalian akan ditanya tentangnya, dengannya kalian diberikan balasan, dan cukuplah dia sebagai pemberi peringatan bagi orang yang berakal.” (Diriwayatkan oleh Abu ‘Ubaid al-Qasim bin Salam dalam kitab Fadha’ilul Qur’an)

Cukuplah atsar ini sebagai teladan bersama …

Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu berkata: “Pelajarilah al-Qur’an ini, karena sesungguhnya kalian diganjar dengan membacanya setiap hurufnya 10 kebaikan, aku tidak mengatakan itu untuk الم  , akan tetapi untuk untuk Alif, Laam, Miim, setiap hurufnya sepuluh kebaikan.” (Atsar riwayat ad-Darimy dan disebutkan di dalam kitab Silsilat al-Ahadits ash- Shahihah, no. 660).

Buku Iqro Klasikal, Penulis: KH. As'Ad Humam, Penerbit: Team Tadaru AMM Yogyakarta, Buku cetak edisi softcover, tebal buku 61 halaman, ukuran buku 15,8 x 20,5 cm, dan dengan berat 157 gram, Harga Rp. 7.000,-