Buku Induk Akidah Islam Syarah Aqidah Wasithiyah (Darul Haq )

Penerbit: Darul Haq


  • 190.000,00
Ongkos kirim dihitung saat checkout


Buku Induk Akidah Islam Syarah Aqidah Wasithiyah

Penulis Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Penerbit Darul Haq 

Menyibak masa keemasan Islam, maka di sana dijumpai beberapa literatur yang menawan, sebut saja Aqidah Wasithiyah, satu risalah yang ditulis sekali duduk oleh penulisnya. Hal itu menunjukkan kapasitas keilmuan beliau. Beliau diminta oleh seorang Qadhi dari daerah Wasith untuk menuliskan beberapa patah kata secara mujmal tentang aqidah Ahlussunnah wal Jamaah. Awalnya beliau sempat menolak, namun karena desakan … akhirnya beliau (Syaikhul Islam) menerima permintaan tersebut.

Buku ini banyak disyarah (dijelaskan) oleh beberapa ulama setelahnya, sebut saja Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di, Syaikh Sa’id bin Ali bin Wahf Al-Qahthani, dan Syaikh Ibnu Utsaimin (pensyarah buku ini). Dalam hal ini, Syaikh Ibnu Utsaimin dibantu oleh Syaikh Fahd bin Nashir bin Ibrahim As-Sulaiman. Pada awal kitab syarah ini, Syaikh Fahd membubuhkan sekilas biografi dari penulis dan pensyarahnya. Lalu mukadimah dari Syaikh Ibn Utsaimin dan Syaikh Fahd Sendiri.

Secara umum buku ini membahas seputar nama-nama dan sifat-sifat Allah, ahli bait Rasulullah, qadha’ dan qadar, syafa’at Nabi, karamah wali, Kiamat Kubra, Iman, Amar Ma’ruf nahi mungkar, dan pembahasan seputar aqidah lainnya. Buku ini di awali dengan syarah basmalah, syarah syahadatain, dan di akhiri dengan bahasan manhaj Ahlussunnah seputar menyeru kepada kebaikan dan melarang dari kejelekan.

Pokok Bahasan Pertama. Ahlussunnah wal Jamaah ia adalah beriman kepada Allah, Malaikat-Malaikat-Nya, Kitab-Kitab-Nya, Rasul-Rasul-Nya, Kebangkitan setelah Kematian, dan beriman kepada Qadar yang baik dan yang buruk.

Syaikh Ibnu Utsaimin menjelaskan, “Pokok akidah ini diletakkan oleh Nabi untuk kita dalam jawaban beliau atas pertanyaan Jibril yang bertanya, apakah Islam? Apakah Iman? Apakah Ihsan? Dan kapan Kiamat? Nabi menjawab tentang iman,

أَنْ تُؤْمِنَ بِاللهِ وَمَلاَئِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ

“Hendaknya kamu beriman kepada Allah, ,Malaikat-Malaikat-Nya, Kitab-Kitab-Nya, Rasul-Rasul-Nya, Hari Akhir, takdir yang baik dan yang buruk.”

Beriman kepada Allah, Iman dari segi bahasa menurut banyak kalangan adalah membenarkan. Aku membenarkan dan aku beriman adalah satu makna. Telah kami jelaskan dalam tafsir bahwa pendapat ini tidak shahih. Akan tetapi yang shahih, iman menurut bahasa adalah menetapkan sesuatu karena membenarkannya. Buktinya adalah bahwa Anda berkata, “Aku beriman kepada ini, atau aku menetapkan ini atau aku membenarkan fulan, dan Anda tidak berkata aku beriman kepada fulan.” (Selengkapnya hal.85-90)

Buku Induk Akidah Islam Syarah Aqidah Wasithiyah, Penulis Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin, Penerbit Darul Haq, format buku hardcover, tebal buku 936 halaman, ukuran buku 16 x 21 cm, berat buku packing +/- 1650 gram, Harga buku Rp 190.000,-


Kami Juga Merekomendasikan